Jumat, 26 April 2013

Surat Kecil Untuk Yang di Surga

malam itu malam yang indah namun sunyi, terlihat bulan di sela ranting dan bintang di sudut jendela rumah sakit doktor kariadi . malam yang mulanya ramah berubah menjadi mencekam saat mengunggu detik detik kelahidar adik ke2 ku aku menunggu di ruang tunguu yang hanya ada aku ayah dan kakak laki lakiku aku hanya melihat bintang yang seakan acuh padaku:( doa dan harapan terus ku panjatkan kepadamu Tuhan Lamunan ku seketika buyar saat melihat seorang pria memakai jas putih,berkaca mata mendekati ayahku percakapan pelan membuat hatiku bertanya ,dari kejauhan ku lihat ayah menangis tersedu tanpa pikir panjang aku berjalan mendekat dan berteriak lirih "ibu kenapa pak?" sebuah jawaban keluar dari mulut ayahku , sebuah jaawaaban yg sebenarnya tak ingin ku dengar dan seakan aku tak ingin punya telingaa agar aku tak dapat mendengar satu kata yg dapat membunuh warasku seakan jiwaku ikut mati setelah mendengar kata itu ikut mati terkubur bersama Dia yg telah meninggalkanku aku ingin marah Tuhan ,aku ingin bertanya, jawab tanyaku tuhan ,kenapa begitu cepat kau ambil dia dari pelukanku?:(kenapa hanya 15 tahun dia menemaniku ? setelah kepergianya , aku bagaikan gembala kecil yg menangiss karena luka kehilangann , tiada hasrat untuk hidup lagi tuhan sampaisekarang pun aku tak percaya , dan aku masih menganggapnya ada aku bagai lapisan tipis air yang keruh Tuhan aku bagai dunia tandus dan kering tanpa belai kasihnya 4 bulan berlalu Tuhan , kenali aku masih seperti yang dulu , masih kaku walau telah kau dekap masih berusaha berdiri walau telah di himpit dinding dinding kehammpaan dahulu gunung yang menjadi impiku Tuhan tapi kini hanya lereng landai yg sanggup menghapuss asa ku meskipun kau turunkan beribu bidadarimu tuhan untuk menggantikanya aku tak peduli karena yg ku mau hanya dia Tuhan sampaikan padanya aku tak kan berhenti berdoa untuknya aku tak akan berhenti mencintainya aku merindukanya kan ku jadikan dia kapas putih dihatiku tak akan sedikitpun ku buat noda Tuhan bila dia telah bahagia bersamamu jagalah dia aku di sini akan tahlukan dunia dunia yg sebenarnya terlalu rumit untuk ku jabarkan :(Tuhan .. sampaikan surat kecil ini untuknya Dia yang di surga bersamamu berikan cahaya terang untuk menemaninya di surga sana Tuhan.. Dia anugrah sempurna yang pernah kau ciptakan dari lembut helai rambutnya hingga bersih telapak kakinya Tuhan .. sampaikan berjuta kata rinduku untuknya Dia yang di surga sana Tuhan apakah kau menyayanginya ? aku percaya kau akan lebih indah dalam menjaganya ku mohon jaga dia dalam gelapnya karena kaulah yang telah mengambilnya Tuhan .. aku berdoa jika malam tiba kataku beku tertatih penuh harap kau mengampuni segala dosanya Tuhan aku berjanji kan ku jaga semua kepercayaanya kan ku gantungkan cita cita ku setinggi langit hanya untuknya hanya untuk Dia Tuhan Dia yang berada di surga Tuhan kini tangan kecilku ingin memeluknya lagi ingin ku sandarkan semua lelahku di bahunya ingin ku ceritakan cintaku kepada dia yang di surga bersamamu tapi aku tau sukmaku tak mampu lagi menggapainya Tuhan.. taukah engaku ? tawaku candaku senyumku ceriaku itu hanyalah pelengkap sempurnanya sandiwara di depan ayah begini rasanya baru terasa bila dia sudah tiada 26/04/2012 ALM . DASWATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar